Main badminton. Rutinitas tiap
rabu malam. Gw ma temen2 sengaja berangkat agak awal. Jam 7 kurang kami sudah
sampai. Tak lupa sebelum ke lapangan gw sempetin dulu beli air mineral. Soalnya
kalau beli disana mahal, bisa 2 kali lipat harganya. Sampai di lapangan tanpa
basa-basi kami langsung pemanasan. Hari ini agak sepi Cuma ada 5 orang yang
datang. Pas 4 orang main ganda dan 1 orang lagi dapat jatah wasit…hehehehe. Gw dapat
jatah main duluan. Berpasangan dengan Jeky (temen kerja sekaligus tetangga
kontrakan) kami berhadapan dengan Andry dan Agus R. yang dapat jatah wasit
(ngitung) waktu itu Azais. Pertandingan berjalan sangat menarik, saling
menyerang. Di tengah pertandingan datang lagi 1 orang (pak Asep). Pertandingan ini
kira-kira berjalan selam 40 menit.
Permainan dilanjutkan pada
pertandingan ke 2. karena gak ada orang gw ma Jeky terpaksa main lagi. Kali ini
lawan yang dihadapi adalah p Asep yang berpasangan dengan Black (Azais). Pada awal
pertandingan kami mendominasi, dan mampu unggul jauh. Tapi fisik tak bisa
dibohongi, menjelang pertandingan berakhir poin kami terkejar dan akhirnya kami
pun kalah.
Permainan berikutnya antara p
Asep dan Suyatno (baru aja datang) melawan pasangan Andry dan Agus. Pertandingan
ini tak kalah seru. Setelah saling susul menyusul poin akhirnya pasangan Agus,
Andry mampu memenangkan pertandingan. Waktu sewa lapangan masih tersisa sekitar
20 menit. Daripada kosong akhirnya gw ma om Jeky main lagi. Lawan yang dihadapi
kali ini adalah Andry duet dengan Yatno. Awal pertandingan kami memimpin sampai
pertengahan pertandingan kami masih unggul. Disaat kami mengendurkan serangan
justru lawan ganti ambil kendali. Poin kami sekarang yang tertinggal, bahkan
sempat 5 angka. Menjelang pertandingan berakhir kami dengan sisa-sisa kekuatan
mencoba untuk bangkit. Dan akhirnya kami pun mengakhiri pertandingan dengan
kemenangan.
Setelah pertandingan berakhir
kami pun bersandar di pinggir lapangan. Sambil melepas lelah kami beresin semua
peralatan. Tak terasa jam sudah menunjukkan jam set 10.00, dan kami pun
langsung pulang. Kami pulang ber 4, gw Andry , Jeky dan Yatno. Dalam perjalanan
kami berencana untuk cari gorengan buat temen ngonbol. Apa daya tukang gorengan
dah pada tutup. Untung masih ada penjual martabak. Kami beli 2 martabak, dan
langsung menuju rumah.
Sesampai di rumah gw mandi. Sebelumnya
gw sempet nyuci pakaian yang udah gw rendam dari tadi sore. Daripada pagi hari
nyuci sedangkan badan dah pegel2 kaya gini, mending sekalian. Setelah selesai
semuanya gw ikut nongkrong ma yang lainnya. Sambil ditemenin martabak dan teh anget
kami asyik ngobrol. Kali ini tema yang paling dominant adalah tentang jalan. Banyak
bercerita tentang daerah-daerah tertentu. Pengalaman kesulitan mencari alamat
sampai ada yang pakai motor masuk tol. Kami berkumpul cukup lama sampai tak
terasa dah hamper ganti hari (jam 12 malam). Karena pagi hari kami harus kerja
akhirnya kami pun bubar. Menjelang mau tidur perut gw terasa lapar. Gw ma Andry
pergi ke warkop untuk mencari bahan pengisi. Dipilahlah mie goreng buat
pengganjal. Kami beli 2 dan seperti biasa kami bungkus.
Perut kenyang. Setelah sholat kami
langsung tidur. Kira-kira jam setengah satu deh kami memulai ritual tidur. Dan kami
pun tak tau jam berapa kami baru terlelap. Jam setengah 3 ada sms masuk. Ehm ternyata
ada yang ngajakin sholat malam. Okelah gw bangun dan kemudian sholat. Setelah sholat
berencana nonton bola. Temen udah gw bangunin, dya sempet bangun tapi apa daya mata
dah terlalu capek. Kami pun langsung tidur lagi………
Saat bangun badan terasa pegal-pegal
semua….
badminton
Tidak ada komentar:
Posting Komentar